Seorang Dokter Asal Konsel Wafat Akibat Covid-19

drg. Mutmainnah Prianti Hamid.

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita”]
Konawe Selatan, Rakyatpostonline.com |
Innalillahi wa inna ilaihi Rajiun. Duka yang mendalam menyelimuti Konawe Selatan khususnya tenaga kesehatan (Nakes) yang mengabdikan diri untuk memberikan layanan kesehatan terbaik di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

Mutmainnah Prianti Hamid, wanita muda  yang  mendedikasikan dirinya menjadi Nakes di Puskesmas Lalowaru, Kecamatan Moramo Utara, sebagai dokter gigi dinyatakan wafat akibat penyakit Covid-19. Konfirmasi tersebut disampaikan  Kepala Dinas Kesehatan Konsel Dr. H  Maharayu, M. Kes.

“Beliau wafat di Rumah Sakit Bahteramas, IGD Covid-19 sekitar pukul 17.00 Wita,” ungkap, Dr Maharayu  (30/8).

Dr Maharayu mengatakan, almarhumah masuk ke IGD Covid-19 RS Bahteramas Sabtu (28/8) dengan status pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Jika menilik waktu kedatangan di RS Bahteramas hingga drg. Mutmainnah mengghembuskan nafas terakhirnya membuktikan betapa ganasnya virus Corona tersebut.

Tercatat tidak sampai 24 jam dokter yang telah 4 tahun bertugas di Konsel tersebut  mampu bertahan dan kemudian wafat.

“Kami sedang berkoordinasi dengan tim gugus tugas penanganan Covid-19 Sultra. Yang bisa kami sampaikan saat ini bahwa pemakaman beliau akan dilaksanakan dengan protokol pemakaman pasien Covid-19,” jelas Dr. Maharayu.

Pria berkacamata tersebut mengungkapkan sebagai representasi jajaran Nakes Konsel merasa sangat  kehilangan atas kepergian almarhumah dan memberikan support kepada keluarga beliau untuk tabah atas kehendak Allah sang Khalik.

“Beliau Nakes yang handal dan atas kepergian almarhumah kami sangat merasakan duka yang dalam,” kata Dr Maharayu dengan nada lirih.

Selamat jalan drg. Mutmainnah Prianti Hamid, sang srikandi Nakes Konsel.
Terimakasih atas semua jasa dan  pengabdianmu untuk Konawe Selatan.(*)


Laporan : Tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *