Jadwal Presiden RI Joko Widodo Kunker ke Sultra

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
Kendari, Rakyatpostonline.com – Presiden joko widodo dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke sulawesi tenggara (Sultra) pada tanggal 22/10/2020 mendatang, Rencana kunker ini dirangkaikan dengan peresmian jembatan teluk kendari dan pabrik gula di bombana.

Gubernur Sultra, H. Ali Mazi mengatakan, pemerintah provinsi Sulawesi tenggara telah melakukan komunikasi dengan keprotokoleran istana terkait rencana kedatangan itu.

“Mendatang, bapak presiden di masa pendemi ini merupakan suatu hal yang berat, sehingga jika beliau benar-benar dapat berkunjung ke sultra, ini merupakan keistimewaan dan kebanggaan tersendiri oleh karna itu, kita harus benar-benar mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik” ucap gubernur dalam rapat dengan unsur forkopimda di aula merah putih, rumah jabatan gubernur, Jumat (16/10/2020).

Menurut gubernur, kedatangan presiden ke sultra tentu mendatangkan banyak hal yang baik bagi daerah.

Pabrik gula yang di bombana diproyeksikan menjadi pabrik gula terbesar di asia tenggara. Nantinya, eksistensi pabrik gula ini dapat mengendalikan gejolak harga gula, sekaligus menjadi penyuplai kebutuhan gula nasional.

Sekretaris Daerah Sultra, Nur Endang Abbas yang memoderatori jalanya rapat, juga mempersilahkan jajaran TNI (Korem 143 halu oleo) dan polda sultra untuk menyampaikan persiapan -persiapan, terutama menyangkut pengamanan.

Sejauh ini, belum dapat dipastikan apakah presiden akan berkunjung dua tempat (jembatan teluk kendari dan pabrik gula di bombana) sekaligus ataukah hanya salah satunya, pihak pemprov sultra masih menunggu kepastian dari keprotokoleran istana di jakarta.

“Yang pasti, kita tetap mempersiapkan segalanya dengan baik, kita bergotong royong, bahu membahu dengan semua elemen pemerintah yang ada, baik pemprov, pemda bombana, pemkot kendari, TNI dan Polri.” tambah gubernur.

Dia menyatakan, mendukung sepenuhnya apapun langkah-langkah yang ditempuh untuk mempersiapkan yang terbaik dalam menyambut kedatangan Presiden.

“Andaipun kemudian batal, dikarenakan berbagai kendala, tidak menjadi masalah, yang penting, kita telah bekerja maksimal mempersiapkannya,” Pungkasnya. (**)


 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *