[responsivevoice_button rate=”1″ pitch=”0.8″ volume=”0.9″ voice=”Indonesian Male” buttontext=”Bacakan Teks Berita“]
Bombana, Rakyatpostonline.com – Mundurnya Staf Khusus Milenial Presiden Joko Widodo, Andi Taufan Garuda Putra dan Belva Devara, adalah bentuk sifat Kesatria dari generasi Milenial berani dan terbuka dalam mengakui setiap tindakan yang menyita perhatian publik.
Seperti diketahui, dalam sepekan ini dua staf khusus Presiden Jokowi, Andi Taufan Garuda Putra dan Adamas Belva Syah Devara atau Belva Devara, telah resmi mengundurkan diri.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan memahami pengunduran diri dari Belva Devara dan Andi Taufan dari jabatan Staf Khusus Presiden.
“Saya memahami kenapa mereka mundur, Saudara Belva Devara dan Saudara Andi Taufan. Mereka anak-anak muda yang brilian, yang cerdas, dan memiliki reputasi dan prestasi yang sangat baik ke depannya” tuturnya.
Ia meyakini bahwa keduanya akan sukses dalam menekuni bidangnya masing-masing. “Insha Allah mereka akan sukses di bidang masing-masing, Belva di bidang pendidikan dan Andi Taufan di bidang fintech, keuangan mikro dan usaha kecil,” kata Presiden Jokowi.
Hal tersebut mendapat respon dari beberapa kalangan aktivis. Siapakah yang layak menggantikan staff khusus Presiden bukan saja muda dan energik tapi harus mempunyai visi dan misi kedepan yang mengejahwantahkan dalam bentuk kemajuan Indonesia menuju tahun 2045.
Ketua PD GPII, Kabupaten Bombana, Herdani Masiri, melihat dan mengapresiasi langkah dari Tokoh milenial tersebut. Mundurnya Staff Khusus Milenial Presiden adalah hal yang harus diberikan contoh mengingat bahwa untuk mundur dari jabatan yang sangat luar biasa, butuh jiwa dan Kepribadian yang kuat sekali. Menurutnya harus ada sosok tokoh pemuda yang energik, memiliki karakter yang kuat, visi-misi yang dapat menjadi panutan kaum muda, serta memiliki Akhlak yang baik untuk mengisi posisi Staf khusus Milenial Presiden yang kosong tersebut.
“Sosok yang sangat Tepat dan layak mengisi Posisi Tersebut adalah Bung Karman, Mantan Ketua Umum GPII 2013-2017, beliau memiliki jiwa muda tidak perlu lagi diragukan kualitasnya dan track recordnya pun di dunia Aktivis sangat luar biasa. Sangat tepat dan Pilihan jitu, jika Presiden Jokowi menunjuknya untuk mendampingi terkait urusan Milenial, ditengah pademi Covid 19 yang mewabah di Indonesia,” Kata Herdani Masiri, yang juga purna Ketua DKC Pramuka Kota Kendari 2013-2018.
Ditempat terpisah, Yhusaq Satria, yang juga sebagai Sekretaris PD GPII Kabupaten Bombana. Melihat hal yang sama Kapasitas, Karman BM, sangat mumpuni duduk mendampingi Presiden Joko Widodo sebagai Staf Khusus Milenial.
“Kapasitas Bung Karman BM, sangat mumpuni duduk mendampingi Presiden Joko Widodo sebagai Staf Khusus Milenial. Ia mampu merangkul semua kalangan pemuda, dengan tipikal pemuda yang senang dialog,” Ungkap Tokoh Muda Bombana asal Poleang ini. (*)
Laporan: Julianto
Publisher: M. Sahrul
