Dinas Damkar dan Penyelamatan Konut Juga Tangani Bencana Lain

Kadis Damkar dan Penyelamatan Kab. Konawe Utara, Djasmiddin, S.E.

Konawe Utara, Rakyatpostonline.com – Keberadaan suatu instansi yang membantu meminimalisir dampak segala macam bencana, sangat diperlukan di daerah manapun.

Sama halnya di Kabupaten Konawe Utara (Konut), eberadaan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan, mutlak diperlukan karena fungsi memberikan pelayanan urgen terhadap masyarakat.

Usai dilantik sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Konut pada tahun 2022 lalu, Djasmidin terus melakukan upaya pembenahan internal, serta pemenuhan sarana dan prasarana.

Tak hanya itu, demi memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, Dinas Damkar dan Penyelamatan Konut juga menerapkan sistem piket 1 kali 24 jam.

Djasmiddin kepada awak media, beberapa hari lalu mengatakan bahwa penerapan sistem piket tersebut tak bisa ditawar-tawar. Ini merupakan konsekuensi logis apabila seseorang memutuskan untuk menjadi pasukan Damkar dan penyelamatan.

“Dinas ini merupakan OPD yang mempunyai tugas melaksanakan otonomi daerah dalam bidang penanganan bahaya kebakaran, terkhusus di kabupaten konawe utara,” ungkap Djasmiddin.

Keberadaan OPD ini merupakan ujung tombak menangani bencana, namun bukan saja mengatasi permasalahan kebakaran saja, tetapi dalam memberikan pelayanan lainnya, seperti penyelamatan dari hewan buas. Semua itu ditangani langsung oleh petugas teknis lapangan.

Dina Damkar dan Penyelamatan merupakan salah satu organisasi publik yang melayani masyarakat selama 1 x 24 jam, sama halnya seperti TNI-POLRI dan pelayanan Rumah Sakit.

Ditegaskan, bagi Dinas Damkar dan Penyelamatan tidak mengenal libur, baik hari Minggu, tanggal merah, maupun hari besar keagamaan. Hal ini dikarenakan bencana yang bisa datang kapanpun.

Oleh karena itu, berkaitan guna memberikan pelayanan publik yang prima dan berkualitas maka diwajibkan kepada seluruh anggota pemadam kebakaran di Kabupaten Konut agar menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab.

“Setelah dipercayakan oleh bapak Bupati Konut, H. Ruksamin kepada saya, amanah ini yang harus dikerjakan sepenuh hati tanpa pamriy dan tak ada kata lelah kalau sudah mengancam keselamatan rakyat Konut,” pungkasnya. (**)


Laporan: Syaifuddin

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *