Ketua TP PKK Sultra Serukan Pemakaian Masker dan Protokol Kesehatan di 18 Kabupaten/Kota

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Bacakan Berita“]
Kendari, Rakyatpostonline.com | Pentingnya penggunaan masker menjadi hal yang serius dan harus dilakukan bagi seluruh masyarakat khususnya saat beraktivitas di luar rumah. Ketua TP-PKK Sultra, Ibu Agista Ariany, SE., memimpin kader PKK Provinsi dalam pengambilan gambar untuk Sosialisasi Pemakaian Masker dan Protokol Covid-19 untuk Seluruh Kab./Kota se-Sultra. Bertempat di Aula Merah Putih, Rujab Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), kampanye ini dimulai pada Jumat, 7 Agustus 2020.

“Virus ini tidak mengenal usia, pekerjaan, status sosial, dan apapun. Covid tidak mengenal itu semua. Covid-19 hanya bisa dihindari oleh siapapun yang menerapkan protokol kesehatan,” Ungkap Ketua TP-PKK Sultra, Ibu Agista Ariany, SE.

Guna menindak lanjuti instruksi Presiden RI, Ir. Joko Widodo dan Ketua TP-PKK Pusat, Ibu Tri Suswati Tito Karnavian, tentang pemakaian masker. Agista Ariany meminta agar semua Ketua TP-PKK di 18 Kab/Kota agar menyosialisasikan kampanye ini ke seluruh kader PKK, Dasawisma, dan masyarakat. Imbauan Ibu Agista Ariany melalui koordinasi internal dan video itu.

“Pada 3 Juli 2020, Presiden Joko Widodo mendorong gagasan pelibatan PKK dalam melakukan sosialisasi masif penggunaan masker, yang disambut oleh Ibu Tri Suswati yang segera berkoordinasi kepada semua TP-PKK di 34 provinsi,” Paparnya.

Agista Ariany mengingatkan para ibu dan seluruh masyarakat Sulawesi tenggara, bahwa wabah Covid-19 adalah penyakit serius yang harus dihadapi dengan ketaatan dan disiplin dalam menjalankan praktik hidup sehat. Covid-19, dapat menjangkiti siapa saja, tidak kenal umur, status sosial dan kelas ekonomi.

“Dengan mematuhi protokol kesehatan semoga kita terhindar dari penularan dan wabah Covid segera berlalu, sebab disiplin adalah vaksin yang paling ampuh,” Imbau, Agista.

Menurutnya, berbagai upaya telah dilakukan sejak awal munculnya wabah Covid-19. Mulai dari sosialisasi secara masif untuk menjaga jarak, penyemprotan cairan disinfektan, menyediakan tempat cuci tangan dan sabun, pembagian masker gratis kepada masyarakat.

“Selalu menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir/hand sanitizer, dan menjaga jarak fisik ketika berinteraksi dengan siapapun di luar rumah,” Pungkas, Agista Ariany. (*)


 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *