Tim Gabungan Konut Berhasil Temukan 41 Remaja Usai Hilang Kontak

Tim Gabungan Konut melakukan evakuasi kepada 41 orang usai hilang kontak. Senin,(6/7/2020). (Ist/Rakyatpostonline.com)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
Konawe Utara, Rakyatpostonline.com |
Puluhan remaja hendak berkunjung ke wisata air terjun tersesat di kawasan hutan di dua titik lokasi kunjungan, yakni air terjun Lameoso di Desa Lametono, Kecamatan Lasolo dan Air Terjun Wawondiku di Desa Awila, Kecamatan Molawe, Kabupaten Konawe Utara (Konut).

Dari 41 remaja terbagi dari anggota Pramuka Konut, dan sempat izin ke pemerintah desa untuk masuk ke lokasi tersebut selama satu malam. Tetapi sudah dua hari tidak kembali dan hilang kontak sejak keberangkatan pada Sabtu, (4/7/2020).

Menanggapi hal itu, Bupati Konut H. Ruksamin membentuk Tim Gabungan TNI, Polri, BPBD Konut dan Basarnas di dua titik lokasi pencarian. Usai melaksanakan penyisiran pada tiap lokasi kunjungan, akhirnya Tim Gabungan membuahkan hasil maksimal.

”Untuk lokasi Desa Awila, Kecamatan Molawe 10 orang dan sudah ditemukan barusan. Selamat semua, serta yang di Desa Lametono, Kecamatan Lasolo ada 31 orang, Alhamdulillah barusan ditemukan, juga selamat semua,” Ungkap, Bupati Konut, H. Ruksamin melalui Via WhatsApp kepada Rakyat Post, Senin, (6/7/2020).

Usai melakukan evakuasi, Tim Gabungan Konut mendapatkan satu orang diantaranya mengalami sakit, ditambah kondisi cuaca dimusim penghujan.

“Ada 1 orang yang sakit pada saat tim gabungan menemukan dari 41 remaja. Kami langsung melakukan evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Konawe Utara. Sakitnya memang sudah dari bawaannya,” Pungkas, H. Ruksamin.

Diketahui jauh sebelumnya pihak pemerintah Desa Lametono dan Desa Awila, sempat menyarankan untuk tidak masuk ke lokasi air terjun, mengingat kondisi cuaca yang tidak bersahabat diwaktu musim penghujan, ditambah arus sungai lokasi air terjun sangat deras.

Bupati Konut mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berpergian, apalagi ber rekreasi ditempat bibir kali pada waktu kondisi tidak bersahabat, dan tetaplah berdiam diri demi menjaga tingkat kewaspadaan. (*)


 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *