[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
Muna, Rakyatpostonline.com – Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Almarhum Kurniawan Kuntet Alika, meninggal dunia dini hari, Minggu (06/03/2022) di turnamen LMA Cup I Road Race Open Championship digelar di Sirkuit Witebarakati, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pembalap didikan Konasara – LA Racing Team. Kurniawan Kuntet Alika mengalami kecelakaan hebat di lintasan road race LMA Cup I, sehingga tidak mampu mengendalikan laju kendaraan saat menabrak pohon, pada ifen bergengsi yang di laksanakan di Sarana Olahraga (SOR) La Ode Pandu, Kota Raha, Sabtu 5 – 6 Maret 2022.
Almarhum Kurniawan Kuntet Alika membawa kontrak balap ASR Racing Team (ART) ia mengikuti kejuaraan di tiga kelas berbeda yakni, kelas Mp1 150cc Expert, kelas Bebek Std 130cc Open Expert, dan kelas bebek 116cc Open Expert.
Pembalap andalan Sulawesi Tenggara itu tak sadarkan diri usai kuda besi yang dikendalikannya menghantam pohon dan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H LM Baharuddin, diduga patah leher sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada Minggu, 06 Maret 2022.
Sementara itu, Konasara – LA Racing Team turut berduka cita atas meninggalnya pembalap Kurniawan Kuntet Alika. Almarhum, dikenal sopan dan tidak pernah mengeluh dalam mencapai karir balapnya. Kepribadian Kurniawan Kuntet mau belajar dan telaten segala hal dalam dunia balap.
“Kami segenap jajaran Konasara – LA Racing Team turut berduka cita atas kepergian pembalap muda dan bertalenta Kurniawan Kuntet Alika. Duka kami untuk semua rekan, sahabat dan keluarga sang pembalap,” Sungkawa, Ir. Sofyan Sahrul, ST sebagai Sekretaris Korwil IMI Konut, kepada Rakyat Post. Minggu, (06/03/2022).
Hal senada dikatakan, Adhi Alika, bahwa tak ada yang bisa membayar sebuah kegagalan jika bukan sebuah kesuksesan yang akan dilahirkan kelak. Kata itulah yang selalu diungkapkan adhi Alika kepada almarhum dalam mencapai karir, mantan pembalap LA Racing Team itu menggenjot semua anak didiknya untuk tetap menatap masa depan dunia balap.
“Saat di mana kita mengingat kembali bahwa sukses adalah tujuan kita, maka terjatuh adalah bagian dari proses itu, sehingga tak akan membuat kita patah semangat dan terus berusaha. Namun, Allah SWT, lebih berkehendak kepada hambanya. Semoga Husnul khotimah Alm. Kurniawan Kuntet,” Ungkap Adi Alika sembari mengharukan air mata. (**)
