Selisih Sehari! Lagi, Masyarakat Puusuli Kembali Diterkam Buaya

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Bacakan Berita”]

Konawe Utara, Rakyatpostonline.com – Lagi, buaya kembali menerkam Ema (40) warga Desa Puusuli, Kecamatan Andowia, Kabupaten Konawe Utara (Konut). Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Sebelumnya Rurgaeya masyarakat Desa Bandaeha Kecamatan Oheo di temukan tewas dan kaki kanan hilang termakan buaya saat mandi disungai lalindu. Kamis kemarin, (26/12/2019).

Selisih sehari melakukan pencarian dan berhasil menemukan korban almarhuma rugaeya. Kini Tim gabungan BPBD Konawe Utara, TNI dan Polri kembali berjibaku melakukan pencarian yang kedua kalinya dengan orang yang berbeda. Jum’at (27/12/2019).

Jelang tahun baru 2020 akhir akhir ini Tim gabungan pencarian disibukan dengan adanya warga di terkam buaya. Diketahui sungai Puusuli tersebut pada september lalu juga menimpah Rahmi (21) saat tengah mencari pokea. Namun kejadian tersebut tidak sampai merenggut nyama remaja itu. Tetapi area bokong rahmi mengalami luka yang cukup serius akibat gigitan buaya yang tidak sempat mengail tulang bokongnya dan menyeret kedalam air.

Saat dikonfirmasi rakyat post, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Rahmatullah membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini pihak BPBD bersama gubungan TNI dan Polri sudah melakukan pencarian terhadap korban.

“Benar Dinda.!! ada warga diterkam buaya lagi. Kali ini dengan orang yang berbeda, Ini kami lagi bergegas untuk turun mencari, dan tim sudah melakukan pencarian ekstra,” Ungkap Rahmatullah.

Saat ini di tempat kejadian, tepatnya di sungai puusuli masyarakat dan keluarga korban ikut serta melakukan pencarian.
Hingga informasi ini dihimpun oleh awak media rakyat post, alhasil tim pencarian belum mendapatkan korban yang diduga dibawa kedalam air oleh seekor buaya.

(*Rakyatpostonline.com/ M. Sahrul/ Udin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *