Wamen LHK Didampingi Plt Bupati Konsel Kunjungi TN Rawa Aopa

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
Konawe Selatan, Rakyatpostonline.com – Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wamen LHK), Drs Alue Dohong Msc Phd melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara. Tepatnya di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TN-RAW). Jum’at (13/11/2020).

Kunker Wamen Alue Dohong di TN-RAW di dampingi Plt Bupati Konsel Dr Arsalim Arifin dan Dirjen PPI, Staf Ahli Menteri, Direktur Kemitraan Perhutanan Sosial dan Kepala Balai lingkup UPT KLHK se-Sulawesi.

Di sela-sela kunjungannya, Wamen yang langsung mengunjungi lokasi edukasi berupa tempat pengembangbiakan atau breeding insitu Rusa Timor, dan meninjau kondisi hutan mangrove dengan menggunakan perahu bermesin yang ada di TN-RAW, menyampaikan kekagumannya.

“Ini unik dan ada perbedaan dengan TN di daerah lain, bagian dari kekayaan bangsa yang wajib kita jaga dan lestarikan bersama,” kesan Alue dohong.

Ia juga meminta Balai TN-RAW untuk merangkul dan memberdayakan masyarakat sekitar lokasi untuk turut melestarikan taman tersebut melalui program kemitraan konservasi. Termasuk pemanfaatan daya tarik keunikan topografi dibidang wisata.

“TN-RAW memiliki potensi wisata yang besar, dengan keanekaragaman dan keunikannya tentu menarik wisatawan, jadi masyarakat bisa berpenghasilan dari ekowisata ini sekaligus bertanggung jawab menjaganya,” imbuh Alue.

Sementara itu, Plt Bupati Konsel Dr Arsalim Arifin dikesempatan itu usai mendampingi Wamen yang juga melakukan penanaman pohon di lokasi TNRAW menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan dan perhatian serta sinergitas pihak Kementrian LHK.

Disebutkannya, sinergi yang telah terjalin selama kurun waktu beberapa tahun ini sangat berdampak signifikan terhadap pelestarian ekosistem taman, juga peningkatan ekonomi masyarakat sekitarnya.

“Terima kasih dukungan KemenLHK, kerjasama dalam menjaga Taman seluas 105.194 Hektare (Ha) yang masuk ke dalam 15 kecamatan di 4 Kabupaten ini benar berdampak nyata bagi pelestarian ekosistem dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata mantan Kepala Bappeda Konsel ini.

Diungkapkan Arsalim, mulai Tahun 2017 – 2020 kegiatan kemitraan konservasi dan pemberdayaan masyarakat kerjasama Pemerintah Daerah Konsel dengan program KemenLHK melalui Balai TN-RAW telah membantu masyarakat baik dalam bentuk pelatihan maupun dukungan dana pembinaan.

Arsalim juga mengatakan bahwa kerjasama tersebut memiliki peluang pemanfaatan. “Diantaranya pengembangan atau pengusahaan wisata alam, penangkaran satwa, industri farmasi dan kosmetik, budidaya tumbuhan, pemanfaatan potensi hidrologis, pendidikan, litbang dan penerapan lptek,” tandasnya. (**)


 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Dilarang Copy Paste. Hargai Karya Orang Lain Boss!