Jakarta, Rakyatpostonline.com – Sherly Tjoanda Laos resmi dilantik sebagai Gubernur Maluku Utara pada 20 Februari 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto. Pelantikan ini merupakan bagian dari acara pelantikan serentak ratusan kepala daerah se-Indonesia.
Sherly Tjoanda Laos, mengajak masyarakat untuk menjadikan ibadah di bulan Ramadan sebagai momentum meningkatkan empati dan kepedulian sosial.
Didampingi oleh Wakil Gubernur Sarbin Sehe, Sherly menekankan pentingnya memperkuat solidaritas antarwarga selama bulan suci ini.
Ia menyatakan bahwa puasa tidak hanya meningkatkan ibadah ritual, tetapi juga menumbuhkan empati dan solidaritas.
Selain itu, Sherly mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk mempererat persaudaraan, menjaga kedamaian, dan memperkuat kebersamaan di Maluku Utara selama Ramadhan.
Sherly Tjoanda Laos berharap bulan suci ini membawa berkah dan kedamaian bagi semua, serta menjadi waktu yang tepat untuk menebar kebaikan dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
“Ajakan ini sejalan dengan nilai-nilai utama dalam ibadah puasa, yang mengedepankan peningkatan spiritualitas dan kepedulian sosial sebagai wujud nyata dari pengamalan ajaran agama,” Kata Sherly Tjoanda Laos, Jum’at (28/02/2025).
Sherly, yang merupakan istri mendiang Benny Laos, menggantikan suaminya sebagai calon gubernur setelah beliau meninggal dalam kecelakaan perahu cepat pada Oktober 2024.
Dalam pemilihan gubernur 2024, Sherly bersama pasangannya, Sarbin Sehe, berhasil memperoleh lebih dari 50% suara, menjadikannya gubernur perempuan pertama di Maluku Utara.
Selain kiprahnya di dunia politik, Sherly juga dikenal sebagai seorang pengusaha sukses. Ia menjabat sebagai Direktur di PT Bela Group, perusahaan yang ia kembangkan bersama suaminya.
Kekayaan bersihnya dilaporkan mencapai Rp709 miliar, menjadikannya salah satu gubernur terkaya di Indonesia.
Sherly lahir pada 8 Agustus 1982 di Ambon, Maluku, dan menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Kristen Petra Surabaya dalam bidang Manajemen Bisnis Internasional.
Ia kemudian melanjutkan studi magister di Inholland University, Belanda. Sebagai ibu dari tiga anak, Sherly aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk menjabat sebagai Ketua Yayasan Bela Peduli yang fokus pada bantuan sosial bagi anak yatim dan masyarakat kurang mampu.
Pelantikan Sherly Tjoanda Laos sebagai Gubernur Maluku Utara menandai babak baru dalam kepemimpinan provinsi tersebut, dengan harapan membawa perubahan positif dan melanjutkan visi mendiang suaminya untuk kemajuan Maluku Utara. (**)
Laporan : Irmayanti Daud