[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
Konawe Utara, Rakyatpostonline.com – Bulan Suci Ramadhan menjadi awal permulaan pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Abu Darda di Desa Lamondowo, tepatnya dibelakang BTN Graha Asera Permai, Kecamatan Andowia, Kabupaten Konawe Utara (Konut) mulainya tahapan pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama dan penandatanganan prasasti.
Acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Konawe Utara bersama Kepolisian Resort (Polres) Konawe Utara serta Yayasan Pendidikan Wahdah Islamiyah. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari kedua puasa ramadhan untuk mengaplikasikan misi pemerintah konawe utara pada pembangunan periode berikutnya pada poin ke-enam.
“Pengembangan nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan”. Dimana beberapa pekan yang lalu, pada ajang kompetisi antar daerah dalam pelaksanaan STQH se Prov. Sultra, konawe utara menempati juara ke-tiga, dan ini akan terus dikembangkan melalui pembangunan pondok pesantren tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) Konut, H. Kasim Pagala mewakili pemerintah kabupaten konawe utara mengatakan, pembangunan ini harus dan wajib dilaksanakan demi kemaslahatan umat, khususnya masyarakat konawe utara, serta menjadikan saudara-saudari kita, anak-anak kita para penerus bangsa lebih religius dan memiliki nilai-nilai moral keagamaan yang tinggi.
“Imam-imam mesjid kita sudah memiliki usia yang lebih lanjut sudah seharusnya anak-anak kita mulai dididik dan dilatih untuk meneruskan menjadi imam di mesjid dan memiliki ilmu agama yang baik,” Tuturnya, Rabu (14/04/2021).
Penghujung sambutannya, H. Kasim Pagala menyampaikan, bantuan Bupati Konawe Utara secara pribadi untuk pembangunan pondok pesantren sebesar Rp.10.000.000, serta secara pribadi memberikan bantuan pembangunan pondok pesantren sebanyak 50 sak semen.
“Dimana pembangunan pondok pesantren ini harus berkelanjutan hingga tuntas, mulai dari legalitas kepemilikan lahan hingga seluruh keperluan pondok agar terus dikoordinasikan kepada Pemerintah Daerah Konawe Utara,” Terangnya.
Setelah peletakan batu pertama telah usai, Sekda Konut kembali di Kantor untuk melakukan persiapan Sholat Dzuhur secara berjama’ah oleh seluruh staf Kantor Sekretariat Daerah dengan menggunakan aula rapat lantai 1, dimana sebelumnya Sekda telah menyediakan Sajadah untuk seluruh staf.
Untuk diketahui, Aktifitas Sholat Dzuhur secara berjama’ah ini akan terus dilakukan selama bulan suci Ramadhan dan kemudian dilanjutkan kegiatan Kultum (kuliah tujuh menit) secara bergilir oleh Staf Ahli, Asisten, Para Kabag, Kasubag hingga staf. (**)
