TNI-Polri dan Instansi Terkait Sinergi Pastikan Arus Mudik di Tengah Bencana Banjir

Aparat gabungan TNI-Polri bersama instansi terkait pastikan kelancaran arus mudik masyarakat jelang hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi, Kamis (27/03/2025).

Konawe Utara, Rakyatpostonline.com – Dalam rangka menjaga kelancaran arus mudik di tengah bencana banjir, aparat gabungan TNI-Polri bersama instansi terkait pastikan kelancaran arus mudik masyarakat jelang hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Sinergi ini terbangun bersama Basarnas, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe Utara dikerahkan untuk mengatur lalu lintas di Desa Sambandete, Kecamatan Oheo, yang terdampak banjir, Kamis (27/03/2025).

Baca Juga :  F-PRB Sulawesi Tenggara Salurkan 500 Paket Bantuan dan 20 Tenda Pengungsi

Banjir dengan ketinggian air mencapai ±2 meter dan panjang genangan sekitar 100 meter menyebabkan terputusnya jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah, sehingga memerlukan upaya ekstra dalam pengaturan lalu lintas guna menghindari kemacetan dan kecelakaan.

Babinsa Koramil 02/Asera, Serka Akhirudin, menyampaikan bahwa aparat gabungan telah bekerja keras untuk memastikan arus kendaraan tetap terkendali meskipun kondisi banjir cukup parah.

Baca Juga :  Pekan Pertama Menjabat, Kades Tadoloiyo Trans Salurkan BLT dan Realisasikan Program Sosial

“Kegiatan pengaturan lalu lintas terpusat di lokasi banjir karena meningkatnya arus mudik jelang perayaan Idul Fitri 1446 H,” ungkapnya.

Sementara itu, Dandim 1430/Konut, Letkol Arh Pramono, S.Sos., M.Han., menegaskan bahwa upaya ini merupakan bentuk sinergi antara TNI, Polri, dan instansi terkait dalam membantu masyarakat di tengah bencana.

“Di tengah tantangan banjir yang melanda jalan Trans Sulawesi di Desa Sabandete, kami bersama instansi lainnya terus berkoordinasi untuk memastikan kelancaran arus mudik. Dengan mengerahkan personel dan peralatan, kami berupaya mengatasi dampak banjir serta menjaga keamanan dan kenyamanan pemudik,” ujarnya.

Baca Juga :  Tarif Rp50 Ribu Permobil, Rakit Disambung Jadi "Jembatan Bailey" di Sambandete

Pemerintah Kabupaten Konawe Utara juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem dan mematuhi arahan petugas di lapangan agar perjalanan mudik tetap aman dan lancar. (**)


Laporan: Muh. Sahrul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Hubungi Admin!