Tag: Pedagang Pasar

  • Bupati Konsel Pantau Rapid Test Massal di Pasar Andoolo Utama, Ini Hasilnya!

    Bupati Konsel Pantau Rapid Test Massal di Pasar Andoolo Utama, Ini Hasilnya!

    [responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
    Konawe Selatan, Rakyatpostonline.com – Bupati Konawe Selatan (Konsel), H. Surunuddin Dangga, ST.,MM. Terjun dan memantau secara langsung l pelaksanaan rapid tes massal di Pasar Andoolo Utama Kecamatan Buke, Selasa, (16/6/2020).

    Turut mendampingi Wakil Bupati, Dr. H. Arsalim Arifin, SE.,M.Si dan Sekretaris Kabupaten, Ir. Drs. H. Sjarif Sajang, M.Si dan sejumlah pimpinan OPD. Rapid massal merupakan program
    intervensi public health Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Konsel dalam rangka menurunkan angka kasus Covid-19, dengan mendeteksi awal adanya penambahan kasus corona. Agar segera diantisipasi penularannya.

    Tercatat 194 orang menjalani tes, yang terdiri dari para pedagang dan pengunjung pasar, termasuk Camat Buke dan para Kepala Desa se-Kec Buke. Hasilnya, semua peserta rapid test dinyatakan non reaktif atau tidak ada satupun yang terpapar corona (Covid-19).

    Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga, yang memantau jalannya proses rapid tersebut menyampaikan, syukur Alhamdulillah, dikarenakan tak ada satupun yang dinyatakan reaktif virus yang membahayakan kesehatan dan mengancam nyawa manusia.

    Demi mencegah penularan wabah mematikan itu, Bupati mengatakan akan memerintahkan gugus tugas melakukan hal serupa diseluruh wilayah Konsel dengan sasaran tempat ibadah dan fasilitas umum lainnya.

    “Selain pasar, kita akan lakukan rapid test massal gratis di tempat publik lainnya, seperti tempat ibadah, hal ini demi mencegah penyebaran penyakit Covid-19,” ungkap Surunuddin.

    Untuk itu ia berharap masyarakat bekerjasama mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penularan virus corona.

    “Pemerintah sudah menyiapkan sarana dan prasarananya, termasuk menanggung semua biaya yang keluar atas rapid test ini. Jika ditemukan reaktif pemerintah akan membiayai semuanya sampai sembuh, jadi dengan penuh kesadaran diri mari dukung usaha kita demi memutus reproduksi virus ini,” imbuhnya.

    Sebagai tambahan informasi. Diketahui Wilayah Konsel, sehari ini jumlah positif corona, terdapat 2 kasus yang saat ini dirawat di RSUD Konsel. Sebelumnya, dinyatakan sembuh dan telah dipulangkan sebanyak 8 orang, tersisa 7 ODP, 5 OTG, dan nihil kasus PDP. **

    Laporan: Sultan Bakri
    Publisher: Noldy Alfiansyah


     

  • DPW IKAPPI Sultra Imbau Pemerintah Tekan Protokol Kesehatan Pedagang Pasar

    DPW IKAPPI Sultra Imbau Pemerintah Tekan Protokol Kesehatan Pedagang Pasar

    [responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Teks Berita“]
    Kendari, Rakyatpostonline.com – DPW Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta kepada Pemerintah Daerah dan pengelola pasar memfasilitasi para pedagang agar bisa menerapkan protokol kesehatan dimasa pandemi COVID-19 mengingat banyak pedagang yang terpapar hingga meninggal dunia karena penyakit tersebut.

    Berdasarkan data yang dikeluarkan tanggal, Rabu, (3/6/2020) Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mencatat pedagang pasar tradisional yang positif COVID-19 hingga meninggal dunia terus meningkat terdapat 382 orang yang positif dan 25 orang di antaranya meninggal di 64 pasar di berbagai daerah di Indonesia.

    Melalui Sekretaris DPW Ikappi Sultra, Jaswanto, meminta para Kepala Daerah dan pengelola pasar di Sultra memfasilitasi para pedagang menerapkan protokol kesehatan terlebih kebijakan new normal akan segera diterapkan yang berpotensi meningkatnya aktivitas dipasar tradisional.

    Ini kewajiban para Kepala Daerah dan Pengelola Pasar dalam melindungi pedagang di pasar tradisional untuk memfasilitasi para pedagang menerapkan protokol kesehatan untuk memastikan transaksi jual beli aman dari pandemi COVID-19 terlebih sebentar lagi kita akan menghadapi new normal yang tentunya aktivitas di pasar tradisional juga akan meningkat,” ungkap, Jaswanto, melalui rilis yang diterima, Rakyat Post, Kamis, (4/6/2020).

    Jaswanto mengungkapkan, dalam rangka mencegah penularan COVID-19 pada pedagang di Sulawesi Tenggara, Ikappi telah membuat dan menyebarkan panduan singkat protokol bagi pengelola dan para pedagang yang bisa dengan cepat dan mudah dipahami. Diantaranya agar pengelola pasar mengatur ulang jarak lapak antar pedagang satu dengan yang lain serta tetap menjaga kebersihan lingkungan pasar dan kepada pengelola pasar agar melakukan tes suhu tubuh kepada pengunjung sebelum masuk area pasar.

    Kami telah membuat panduan singkat protokol bagi pengelola dan para pedagang sebagai panduan beraktivitas dipasar tradisional, mulai dari penataan jarak lapak antar pedagang sampai pengukuran suhu tubuh yang harus dilakukan pihak pengelola pasar untuk memastikan para pembeli yang datang dipasar tradisional aman dari COVID-19,” tutupnya. (*)

    (Rakyatpostonline.com/ M. Sahrul)

error: Hubungi Admin!