Gubernur Sultra Puji Upaya Plt Bupati Koltim Tekan Inflasi

Ketgam : Gubernur Sultra H.Ali Masi Melakukan kunjungan kerja (Kunker) di kabupaten Kolaka Timur,(Koltim) pada Minggu (9/4/2023)

Kolaka Timur, Rakyatpostonline.Com – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), pada Minggu (9/4/2023).

Kunjungan orang nomor satu di Sultra ini di depan aula Pemda Koltim, disambut meriah oleh warga, dengan adanya tarian Umoara khas Suku Tolaki, sebagai bentuk penghormatan.

Ali Mazi dalam kesempatan ini, disaksikan jajaran Pemprov Sultra dan Pemkab Koltim, menyerahkan ribuan paket sembako kepada keluarga penerima manfaat (KPM).

Tak hanya itu, Ali Mazis juta menyerahkan bantuan untuk pembangunan sejumlah rumah ibadah, sebagai bentuk perhatian di bulan suci Ramadan 1444 Hijriah.

Ketgam : Gubernur Sultra H.Ali Masi, dan plt Bupati Kolaka Timur,Abdul Aziz Saat Memberikan Bantuan bagi penerima Manfaat Minggu(9/4/2023)

Gubernur mengatakan, bantuan yang telah diberikan kepada ribuan KPM, sebagai bentuk kepedulian Pemkab Koltim terhadap masyarakat.

Ia pun memuji terobosan yang diambil oleh Pemkab Koltim dibawah komando Abdul Azis. Ia menilai hal ini sebagai langkah tepat demi mencegah terjadinya inflasi.

Menurutnya, pembagian Sembako adalah strategi jitu, apalagi saat ini dalam masa bulan suci Ramadan, sehingga menjelang hari raya, strategi ini merupakan momen tepat.

Disebutkannya, paket Sembako yang dibagikan, antara lain minyak goreng, beras, telur dan lainnya. Ia juga memuji item yang dibagikan, semuanya merupakan bahan-bahan bermanfaat.

“Jangan Indomie terus yang dibagikan kembung nantinya,” ujar Ali Mazi sambil bercanda.

Ketgam : H.Ali Masi Memberikan bantuan untuk rumah ibadah di Kolaka Timur Minggu (9/4/2023).

Menurut Ali Mazi, kepedulian pemerintah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan perlu dilakukan, apalagi di tengah umat muslim dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan ini.

“Rencana sekaligus kita lakukan safari Ramadan, tetapi kesibukan kita sangat padat, apalagi dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan itu juga sangat utama,” bebernya.

Ali Mazi menilai, pemerintah harus hadir di tengah-tengah masyarakat untuk melihat apa yang menjadi kebutuhan di lapangan, sehingga di kesempatan ini juga, ia menilai pemberian bantuan pembangunan rumah ibadah yang dilakukan hari ini merupakan hal fundamental.

“Dengan adanya bantuan itu, tujuannya untuk memperbaiki rumah-rumah ibadah, sehingga kita khusyuk dalam beribadah, dengan situasi kondusif dan terkendali, pemerintah dalam menjalankan tugas-tugasnya berjalan dengan baik pula,” pungkasnya.

Sementara itu, Plt Bupati Koltim, Abdul Azis mengungkapkan, pemberian paket Sembako seperti hari ini merupakan langkah oleh pihaknya dalam menekan kenaikan harga barang.

Sehingga hari ini, pemerintah melakukan pembagian Sembako kepada ribuan KPM. Tak hanya itu, kemarin juga kata Abdul Azis, pihaknya melakukan operasi pasar dengan tujuan melihat potensi kenaikan harga barang.

Disebutkannya, untuk bantuan rumah ibadah oleh Pemprov Sultra, Koltim merupakan wilayah yang mendapatkan bantuan paling besar dari daerah lainnya.

“Bukan hanya di tahun 2023 ini kita menerima bantuan rumah ibadah, tetapi di tahun 2022 lalu kita juga dapat, dan insya Allah tahun ini ada beberapa jalan yang kita akan aspal,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Koltim, Maryono membenarkan bahwa pemberian bantuan demi menekan laju kenaikan harga barang alias inflasi, merupakan inisiatif dari Plt. Bupati Koltim.

Adapun sumber anggaran dalam pemberian bantuan Sembako ini yakni menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemkab Koltim Tahun 2023 yang jumlahnya mencapai 1 miliar lebih.

Disebutkan, secara keseluruhan, setidaknya terdapat 5.000 kepala keluarga (KK) yang tersebar dari 12 Kecamatan, bakal menerima bantuan Sembako tersebut.

Jumlah 5.000 KK ini merupakan hasil verifikasi yang dilakukan Dinsos Koltim, berdasarkan data yang diperoleh dari desa, kelurahan, kecamatan maupun dari tim pendamping Penerima Keluarga Manfaat (PKM).

“Tentu kami salurkan bantuan paket Sembako berdasarkan validasi akurat sesuai nama dan alamatnya,” kata Maryono.

Diungkapkan, sasaran utama pemberian bantuan ini meliputi para janda, fakir miskin, yatim-piatu, anak yatim dan anak terlantar. pembagiannya disesuaikan dengan wilayah masing-masing penerima.

“Kami hanya sebatas menyiapkan data dan menyalurkan sesuai nama dan alamatnya, kalau eksekusinya adalah pihak keuangan,” ujar Maryono.

Ia berharap, bantuan ini dapat membantu masyarakat khususnya wilayah Koltim yang cukup merasakan kenaikan inflasi, ditandai dengan meroketnya harga bahan pokok di pasaran.

Maryono menambahkan, selain bantuan ini, ada pula yang berasal dari pusat berupa beras 10 kilogram, bakal diberikan kepada 13 ribu KPM.

“Jadi Bulog sendiri yang langsung turun menyalurkan untuk bantuan dari pusat tersebut, tidak melalui dinas kami. Data penerimanya adalah mereka yang selama ini terdaftar sebagai KPM atau penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),” tutupnya.


Laporan : Asrianto

Editor : Wal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *