Kades Tondowatu Berharap BLT-DD Mampu Memenuhi Kebutuhan Pokok Harian

Ketgam : Pemerintah Desa ( Pemdes) Tondowatu menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT)Tahap pertama tahun Anggaran 2023 di balai desa,Selasa (21/03/2023).

Kolaka Timur, Rakyatpostonline.Com – Pemerintah Desa (Pemdes) Tondowatu, Kecamatan Uluiwoi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap pertama tahun anggaran 2023 di balai desa, Selasa (21/2/2023) lalu.

Kepala Desa Tondowatu, Aras menyampaikan, hasil pendataan penerima BLT-DD berjumlah 54 keluarga penerima manfaat (KPM). Jumlah tersebut berdasarkan data warga yang dinilai benar-benar berhak mendapatkan bantuan sesuai kriteria.

Berdasarkan aturan baru, sasaran penerima BLT-DD tahun 2023, yaitu KPM yang tergolong miskin ekstrem, mereka yang kehilangan mata pencaharian, janda, Lansia dan mempunyai anggota keluarga rentan sakit menahun atau kronis.

Dipaparkan, 54 KPM yang menerima BLT-DD adalah mereka yang masuk kategori berhak. Nominal yang diterima berjumlah Rp900.000, dengan rincian Rp 300.000, setiap bulan dari anggaran sebesar Rp48.600.000 untuk tiga bulan, terhitung dari Januari hingga Maret 2023.

Lebih lanjut Aras menjelaskan, landasan penyaluran BLT Dana Desa 2023 tidak lagi untuk pandemi Covid-19, melainkan untuk percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di Indonesia.

“Jika pada tahun 2022 lalu, BLT-DD menyasar keluarga miskin atau tidak mampu, kini bantuan hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang masuk kategori miskin ekstrem,” jelasnya.

Ia mengatakan, pada tahun 2023 sesuai Peraturan Menteri Keuangan 201/PMK.07/2022 bahwa pemerintah desa menganggarkan dan melaksanakan kegiatan prioritas yang bersumber dari DD, termasuk penanganan kemiskinan ekstrem dalam bentuk BLT paling sedikit 10% dan paling banyak 25%.

Pihaknya berharap, penerima BLT-DD TA 2023 bisa bijak dalam menggunakan bantuan yang diberikan yakni untuk memenuhi kebutuhan pokok harian.

“Jadi kita harapkan betul-betul dipergunakan sebaik mungkin,” tutup Kades Tondowatu.


Laporan : Asrianto

Editor : Wal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *