Konawe Utara, Rakyatpostonline.Com – Jalan merupakan suatu prasarana penghubung darat yang diperuntukkan bagi mobilisasi gerak kendaraan, orang, serta berbagai jenis angkutan lainnya.
Untuk membangun suatu jalan yang baru, tentu akan memerlukan metode efektif dalam perancangan agar diperoleh hasil yang terbaik dan ekonomis.
Pembangunan jalan bukan hanya pada jalan raya saja, akan tetapi bisa juga pada lingkungan perumahan atau wilayah tertentu yang bertujuan untuk mencapai kelancaran jalan dalam melakukan kegiatan, terutama dapat menciptakan suasana yang nyaman dan asri.
Pada umumnya jalan di lingkungan perumahan masih menggunakan aspal dan perkerasan beton sebagai perkerasan jalannya.
Paving Block atau Conblock merupakan suatu alternatif yang dapat digunakan sebagai pengganti aspal dan perkerasan beton lainnya.
Bata beton atau sering disebut paving block merupakan salah satu jenis beton non-struktural yang terbuat dari campuran semen portland atau bahan perekat sejenis, air dan agregat halus dengan atau tanpa bahan tambahan lainnya yang tidak mengurangi mutu dari pada beton tersebut.
Pavin block inilah yang digunakan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Konawe Utara (Konut) di pelataran halaman kantornya.
Kepala Dinsos Konut, Nafsahu, kepada awak media mengungkapkan bahwa paving block dipilih karena merupakan konstruksi yang ramah lingkungan, dimana paving block sangat baik dalam membantu konservasi air tanah.
Selain itu, pelaksanaannya yang lebih cepat, mudah dalam pemasangan dan pemeliharaan, memiliki aneka ragam bentuk yang menambah nilai estetika, serta harganya yang mudah dijangkau.
Dalam pengerjaan pavin block tersebut, Dinsos bekerja sama dengan CV Indio Morini, dengan jangka waktu bekerja mulai 23 Oktober hingga 21 Desember 2024 atau 60 hari kalender.
“Saat ini pengerjaannya sudah mencapai 90 persen, tinggal tahap penyelesaian saja,” ujar Nafsahu.
Laporan : Red