Perjuangkan Pembukaan Jalan di Andowia, Fendrik Tantang Lurah Lengkapi Data Lahan

Anggota DPRD Konut, Fendrik saat memberikan sambutan dan arahannya melalui Reses ke-2 masa sidang ke-1 Tahun 2025 yang digelar di pelataran persawahan Kelurahan Andowia, Kamis (10/04/2025).

Konawe Utara, Rakyatpostonline.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe Utara (Konut) dari Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB), Fendrik, S.Kom, kembali menunjukkan keseriusannya dalam menyerap dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.

Dalam kegiatan reses ke-2 masa sidang ke-1 Tahun 2025 yang digelar di pelataran persawahan Kelurahan Andowia, Fendrik menyampaikan komitmennya terhadap rencana pembukaan akses jalan petani yang menghubungkan Kelurahan Andowia dan Desa Labungga.

“Pembukaan jalan petani ini saya buktikan di tahun 2026. Namun saya tantang balik Pak Lurah Andowia untuk melengkapi data terkait kepemilikan lahan yang akan dilewati,” tegas Fendrik di hadapan warga, Kamis (10/04/2025).

Anggota DPRD Konut, Fendrik, S.Kom, bersama Camat Andowia, Lurah Andowia, dan Masyarakat Kelurahan Andowia pada Reses ke-2 masa sidang ke-1 Tahun 2025. Kamis (10/04/2025).

Ia menjelaskan bahwa ada titik lokasi yang akan menjadi prioritas, salah satunya berada di belakang SMPN 1 Andowia dengan panjang kurang lebih sekitar 500 meter. Namun, proses tersebut masih terkendala karena lahan yang akan dilalui merupakan milik warga.

Baca Juga :  Ikbar Motori DPW PBB Sultra, Fendrik: Anak Muda Lebih Unggul dan Progresif

Fendrik meminta agar dibuatkan berita acara pelepasan tanah dari para pemilik lahan sebagai bentuk dukungan masyarakat terhadap pembangunan jalan baru sebagai akses perekonomian warga petani.

Baca Juga :  Selain Kantor Desa, Bantuan Masjid di Desa Oheo Trans Ikut Jadi "Sasaran Empuk”

“Kalau itu sudah lengkap, saya akan mengalokasikan anggaran melalui Pokok Pikiran (Pokir) DPRD, bersama Pemerintah Kabupaten Konawe Utara,” ungkapnya.

Baca Juga :  Desa Wisata Labengki Dinilai Tim Trisakti Tourism Awards, Harapan Besar untuk Konawe Utara

Menurut Fendrik, kelengkapan administrasi akan memperlancar proses penganggaran dan pembangunan, sehingga program yang diusulkan masyarakat melalui reses benar-benar bisa dijalankan tanpa hambatan.

Pihaknya menegaskan bahwa langkah ini dilakukan demi kemaslahatan masyarakat secara menyeluruh. “Supaya semua program yang betul-betul untuk kemaslahatan masyarakat berjalan dengan baik dan dirasakan manfaatnya,” pungkasnya. (**)


Laporan : Muh. Sahrul

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Hubungi Admin!