Konawe Utara, Rakyatpostonline.Com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut), mendapatkan kunjungan istimewa dari Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P, Rabu (10/1/2024).
Kunjungan yang bertajuk Tanam Perdana Komoditi Jagung ini, dalam rangka peningkatan produksi sektor pertanian.
Dengan menggunakan Helikopter, kedatangan H. Andi Amran Sulaiman di Bumi Oheo disambut langsung oleh Bupati Konawe Utara Dr. Ir. H. Ruksamin, S.T., M.Si., IPU., ASEAN. Eng, yang kemudian bersama-sama bertolak ke lokasi acara yang di tempatkan di Desa Amolame, Kecamatan Andowia.
Turut hadir, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra,), Drs. H. Asrun Lio, M.Hum., P.Hd mewakili Pj Gubernur, jajaran Forkopimda Sultra, Wakil Bupati Konawe Utara H. Abu Haera., S.Sos., M.Si, Ketua DPRD Konut Ikbar, S.H, Forkopimda Konut, para camat, kepala desa, Babinsa, dan penyuluh pertanian.
H. Andi Amran Sulaiman dalam sambutannya sedikit bernostalgia dengan daerah (Konawe Utara) yang pernah didiaminya di tahun 1999 tersebut.
Ia menceritakan pengalaman pertamanya dalam menggarap dan mensukseskan perkebunan sawit di Konawe Utara dalam upaya menciptakan swasembada pangan.
Tidak hanya bercerita tentang pengalamannya di Konawe Utara, H. Andi Amran Sulaiman selaku Mentri Pertanian RI diakhir sambutannya juga memberikan bantuan yang di taksir berkisar 20 – 30 M untuk Konawe Utara diantara dalam bentuk bantuan Bibit dan Peralatan Pertanian.
Mengakhiri sambutannya, Mentan RI mengajak seluruh pihak untuk bekerja bersama-sama untuk mewujudkan Indonesia Swasembada, berdaulat, bahkan menguasai pangan Dunia.
Sementara itu, H. Ruksamin dalam sambutannya, memaparkan berbagai program dalam pemanfaatan segala potensi yang ada di Konawe Utara, salah satunya sektor pertanian.
Untuk terus menumbuhkan geliat ekonomi pada sector pertanian, H. Ruksamin meluncurkan Program P2KP (Program Pemanfaatan Kebun Pekarangan).
Program P2KP dinilai mampu menjaga dan meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjamin ketersediaan pangan Konut.
“Kita perlu bangga, di Konut yang terkenal dengan Nikelnya, ternyata yang menjadi penyumbang terbesar Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adala dari sector pertanian yaitu sebesar 39,23 %,” ngkap H. Ruksamin.
Untuk lebih meningkatkan lagi produksi sektor pertanian, sebagai pimpina tertinggi di Kab. Konawe Utara, H. Ruksamin telah menyiapkan lahan kurang lebih 10.000 hektar untuk ditanami komoditi jagung.
Bukan hanya itu, untuk menyesuakai dengan era digital dan untuk memudahkan petani dalam mendapatkan pupuk dan memudahkan dalam pemasaran hasil pertanian, H. Ruksamin juga melaunching aplikasi Pak Tani Konasara.
Laporan : Red