Kolaka Timur, Rakyatpostonline.Com – H Ridwan Basnapal, SE sebelumnya harus puas berada di urutan ketiga, ditemani pasangannya H Buddu, saat pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kolaka Timur (Koltim), tahun 2015 lalu.
Ridwan Basnapal yang kini menduduki kursi anggota DPRD Koltim periode 2019-2024 dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), mengaku bakal kembali mencoba peruntungannya di ajang Pilkada Koltim 2024 mendatang sebagai calon bupati.
Pria kelahiran Rate-rate, 19 April 1966 itu, saat dikonfirmasi via telepon, mengatakan bahwa dirinya siap maju sebagai calon bupati, olehnya ia memohon dukungan dari masyarakat Koltim.
Ribas sapaan akrabnya, memulai karir politiknya menjadi anggota DPRD Kolaka periode 2009-2014 melalui PDIP, lalu anggota DPRD Koltim periode 2014-2019 juga lewat berlambang kepala banteng itu. Lalu pada tahun 2019 ia terpilih menjadi legislator lewat pintu PKS.
“Kalau didukung oleh semua kalangan, partai politik, ulama, dan seluruh masyarakat, saya tentu saja bersedia maju calon bupati karena saya masih punya keinginan besar untuk membuat perubahan di Koltim,” ungkapnya.
Dirinya mengaku, selama ini sudah banyak pihak yang menghubungi dan menginginkan dirinya maju sebagai calon bupati, karena selama ini masyarakat koltim sangat membutuhkan pemimpin asli anak Koltim.
Beberapa elit Parpol juga kata dia, sering menghubunginya untuk mendiskusikan Pilkada mendatang. Tapi ia mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat.
“Saya siap untuk mengemban amanah, ku sayang Koltim ku cinta Koltim,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, semua pihak sangat penting untuk bisa saling bekerja sama. Ia juga berharap, jika mendapat dukungan harus ada komitmen yang dapat dijaga, didukung dan diperjuangkan bersama dengan jujur dan ikhlas demi kepentingan bersama.
Saat ini wilayah Koltim kata dia, terhadap berbagai bidang yang harus ditingkatkan, diantaranya masalah ekonomi, pertanian, kesehatan dan pendidikan.
Beberapa hari lalu, H. Ridwan Basnapal melakukan peletakan batu pertama pada pembangunan Masjid Attaqwa, berlokasi di Kecamatan Mowewe, dihadiri oleh tokoh adat, tokoh agama dan warga Polewali.
Kehadiran Ribas dan sejumlah tamu undangan terasa sangat spesial, karena lokasi pembangunan masjid ini terletak di daerah pedalaman.
Ribas menyampaikan bahwa membangun masjid tidak hanya secara fisik saja melainkan harus dilakukan dengan niat yang baik , ikhlas dan tulus. Hal ini sangat penting agar masjid yang dibangun bersama memperoleh rahmat dan berkah dari Allah SWT.
Ia juga mengatakan bahwa niat yang ikhlas dan tulus dan dukungan yang besar dari semua masyarakat, menjadi salah satu faktor penting yang dapat memperlancar proses pembangunan masjid.
“Pembangunan masjid tidak semata untuk bergaya saja, akan tetapi memiliki banyak manfaat bagi masyarakat, karenanya bangunan masjid harus layak huni dan bisa menampung warga masyarakat” ujarnya.
Dalam kesempatan ini ia juga menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa dalam proses pembangunan masjid ini membutuhkan kebersamaan.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid juga dapat menjadi pusat kegiatan dan pemberdayaan masyarakat seperti tempat rapat warga, majelis taklim, serta tempat mengaji.
Tentu ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, karenanya dalam proses pembangunan masjid ini dibutuhkan kebersamaan, kolaborasi dan gotong royong sehingga pembangunan masjid dapat berjalan dengan lancar dan baik,” tuturnya
Dalam waktu dekat, kata Ridwan, pihaknya segera menggelar konferensi pers terkait pencalonan dirinya sebagai bupati tahun 2024 mendatang.
“Kami lihat nanti bagaimana hasil pembicaraan dengan teman-teman partai politik dan akan segera kami sampaikan hasilnya kepada masyarakat kabupaten Koltim,” ucapnya.
Ditempat Terpisah, Sismono selaku tokoh masyarakat Jawa, menyatakan bahwa kehadiran Ribas adalah satu kesyukuran bagi kami yang datang dengan niat iklas dan tulus dalam membangun sebuah masjid.
Laporan : Asrianto