Kolaka Timur, Rakyatpostonline.Com – Muhammad Sadar selaku Ketua Umum (Ketum) Tamalaki Posudo Wonua (TPW) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang bermarkas di Kecamatan Tinondo, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), dengan spontan menurunkan ratusan roda dua, menjemput kehadiran Ruksamin pada Senin (23/1/2023).
Dar sapaan akrab Ketum TPW, kepada awak media, Selasa (24/1/2023), mengatakan bahwa pengawalan atau penjemputan yang dilakukan dengan antusias kurang maksimal karena anggota organisasi banyak yang bekerja di luar daerah, seperti di Morosi hingga Kolaka Utara (Kolut).
“Walaupun tidak maksimal, tapi kami sudah menunjukkan bahwa sekali lagi kami berkomitmen mengawal nawaitu serta ikhtiar beliau untuk jadi pemimpin dan membangun Sulawesi Tenggara,” katanya.
Selanjutnya, ia mengatakan penjemputan yang dilakukan kemarin berawal dari batas Koltim dan Konawe, sekira 200 lebih roda dua secara spontan mengawal kedatangan Ruksamin.
“Andaikan terkoordinir bisa jadi ribuan yang menjemput beliau. Terlihat antusias para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan dan tokoh pemuda serta Ormas yang bagian dari langkah awal beliau di Kolaka Timur,” bebernya.
Dikatakan Dar, Tamalaki ini lahir dari semangat dan kesadaran untuk menjaga, melestarikan budaya, adat istiadat dan kearifan lokal terkhusus di Koltim yang memiliki prinsip empat pilar dasar organisasi.
“Bagaimana kita jalin kekeluargaan, jaga negara, menjaga pemerintah dan daerah. Meskipun ini adalah Tamalaki tapi bukan terkhusus saja membela kesukuan, akan tetapi semua etnis yang mau membantu membangun Koltim, pada umumnya Sulawesi Tenggara,” tuturnya.
Terkait dengan penjemputan kata dia, putra-putra terbaik yang berkomitmen untuk membangun Sultra, akan selalu didukung dan selalu berada di belakang mereka, termasuk Ruksamin.
Sebab, Ruksamin dianggap salah satu putra terbaik Sultra, baik dari jejak politik, hingga latar belakang pendidikan yang dikenal prestasinya hingga skala nasional.
“Oleh karena itu, tentu kami harus mendukung karena kami melihat beliau adalah sosok yang tepat dan memiliki semangat yang kuat untuk membangun Sulawesi Tenggara,” terangnya.
Lanjut ia katakan, ketika kedepan Ruksamin dirahmati dan ditakdirkan menjadi Gubernur Sultra, maka ia harus peduli dengan budaya, adat istiadat dan kearifan lokal, terkhusus di Koltim.
Menurutnya, kedatangan Ruksamin di Koltim patut diapresiasi dan disambut baik, sebab prestasi, latar belakang pendidikan, serta jejak politiknya yang cemerlang hingga kini di Kabupaten Konut.
Ia pun yakin, Ruksamin merupakan sosok mumpuni, terlihat ketika berorasi, merepresentasikan sosok Sukarno yang menggebu-gebu yang punya semangat sangat besar,
Lebih lanjut pria yang lahir di Kolut dan sekarang menetap di Tinondo itu, mengatakan bahwa Sultra masih memiliki problem yang cukup besar, salah satunya bagaimana menyatukan perbedaan yang ada di Sultra.
“Saya berterima kasih kepada beliau telah memberikan kesempatan untuk bertemu langsung. Satu harapan yang pasti bahwa masyarakat ini menginginkan pemimpin yang bersentuhan langsung kepada mereka yang mau mendengarkan langsung problem-problem atau kesulitan yang ada di lapangan,” harapnya.
Laporan : Asrianto
Editor : Wal