Warga Diimbau Sabar, Pembebasan Lahan Huntap di Konut Segera Kelar Oktober 2022


Konawe Utara, Rakyatpostonline.Com – Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut), melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Aidin, melakukan koordinasi langsung ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI.

Koordinasi ini terkait realisasi rencana pembangunan hunian tetap (Huntap) bagi korban banjir Kabupaten Konut pada 2019 lalu, dimana saat ini mereka belum punya tempat tinggal yang layak pasca harta bendanya dihantam banjir.

Hasil koordinasi ini membawa angin segar bagi korban banjir di Konut, dengan adanya respon positif dari pemerintah pusat, kemudian diwujudkan dengan adanya kucuran sejumlah dana, demi merealisasikan pembangunan Huntap.

Sejalan dengan itu, Pemkab Konut dibawah arahan Bupati Ruksamin, membentuk tim sembilan demi percepatan pembangunan Huntap, mulai dari administrasi, hingga pelaksanaan teknis di lapangan.

Tim sembilan juga pada September lalu, turun lapangan dalam rangka verifikasi lahan yang telah disediakan untuk pembangunan Huntap di lima kecamatan, sesuai dengan surat yang ditandatangani langsung oleh Sekda Konut, Kasim Pagala, dibawah arahan Bupati Ruksamin.

Berdasarkan surat tersebut, tim turun melakukan verifikasi lokasi Huntap, mulai tanggal 7-8 September, di Desa Puusuli dan Puuwonua, Kecamatan Andowia. Kemudian di Kecamatan Asera pada tanggal 9-10 September, tim verifikasi menyambangi Desa Walalindu, Tapuwatu, dan Walasolo.

Lanjut pada tanggal 12-13 September, masih di Kecamatan Asera, tim turun di Desa Puuwanggudu, Desa Wanggudu Raya, Desa Langeo Utama, Desa Wawolimbue, dan Kelurahan Asera.

Terakhir pada tanggal 15-16 September, tim turun di Desa Landiwo, Kecamatan Landawe, Desa Polora Indah, Kecamatan Langgikima, serta Desa Lamonae Utama, Kecamatan Wiwirano.

Aidin kepada awak media, Sabtu (1/10/2022), mengatakan bahwa tim yang dibentuk, telah tuntas dalam verifikasi di 11 titik rencana pembangunan Huntap, pada Jumat (30/9) kemarin.

Selanjutnya, menunggu tindak lanjut dari Kantor Pertanahan Kabupaten Konut yang rencananya pada Senin (3/10), bakal diadakan rapat internal untuk teknis pengukuran lahan di 11 titik rencana pembangunan Huntap.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Pertanahan, manakala mereka turun umpama di Andowia dan langsung ada hasilnya, maka segera kami proses untuk pembayarannya,” ujar Aidin.

Aidin pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersabar, pihaknya bakal segera merealisasikan pembayaran lahan, tinggal menunggu persyaratan administrasi terpenuhi.

Dalam waktu yang tidak terlalu lama, setelah ada hasil dari pertanahan, BPBD bakal segera merealisasikan pembayaran pembebasan lokasi Huntap secara langsung melalui masing-masing rekening pemilik lahan.

“Kecuali ada titik tertentu yang menimbulkan polemik krusial, maka pembayarannya bakal dipending sampai masalahnya selesai, tapi manakala semuanya bisa clear, tidak ada masalah, maka segera dituntaskan pembayarannya,” tutup Aidin.


Laporan : Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *