Beberapa Wilayah Konut Terancam Banjir, BPBD Turun Lapangan

Ketgam : Setuasi terkini jalan Nasional penghubung Sultra & Sulteng Desa plora indah kec Langgikima (“Foto istimewa)


Konawe Utara, Rakyatpostonline.Com – Beberapa titik di Kabupaten Konawe Utara, terancam dilanda bencana banjir akibat intensitas hujan tinggi. Berdasarkan potongan video yang diterima Rakyatpostonline pada Minggu (31/7/2022), terlihat di salah satu titik jalan poros tidak jauh dari jembatan Langgikima, air tergenang sehingga kendaraan sulit melintas.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe Utara (Konut), Djasmidin, langsung bergerak ke salah satu lokasi banjir yakni Langgikima. Sementara itu, Kabid Darurat, Arif Rahman beserta stafnya, termasuk Tim Reaksi Cepat (TRC) dalam perjalanan melakukan pertolongan.

Ketgam sekertaris BPBD Djasmidin & Kabid darurat Arif Rahman, Saat memantau setuasi Air Sungai Lalindu di jalan desa polra (“Din/Rp/Minggu 31/07/2022)

Dijelaskan Djasmidin, kondisi jalan lintas nasional penghubung Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Sulawesi Tengah (Sulteng) yang berada di Kecamatan Langgikima, Desa Plora Indah, naiknya air di badan jalan karena meluapnya sungai Lalindu.

“Kabupaten Konut memang sudah masuk kategori yang sering terdampak banjir hampir setiap tahunnya,” terang Djasmidin saat memantau di Langgikima.

Diungkapkannya, dengan curah hujan sedang, Tim BPBD Konut telah siap siaga untuk mengantisipasi datangnya bencana banjir dan longsor. Masyarakat Konut harus waspada, terutama yang ada di bantaran sungai.

Sementara itu, Sekda Konut, Kasim Pagala, sesuai dengan arahan Bupati Ruksamin, menyampaikan kepada seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Kepala Desa (Kades), Lurah, serta seluruh perangkat pemerintah agar selalu waspada, dengan melaporkan setiap perkembangan di lapangan.

“Kita semua selalu waspada dengan melaporkan perkembangan yang terjadi melalui grup whatsapp yang sudah ada. Dimohon agar situasi saat ini tidak ada hp dinonaktifkan,” kata Sekda dengan tegas.


Laporan : Syaifuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *