Konawe, Rakyatpostonline.com – Kepolisian Resor (Polres) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan pelatihan pengurai massa (raimas) guna meningkatkan kemampuan dan fungsi Sabhara, terutama pengamanan dan antisipasi perkelahian antar massa yang dilaksanakan di halaman Polres Konawe dan halaman Kantor Bupati Konawe, Sabtu (28/05/2022).
Pelaksanaan kegiatan raimas dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Konawe, Kompol Jamaluddin Saho, S.Hi., M.H, didampingi Kasat Samapta Polres Konawe, AKP Cursil Risard Gattu, diikuti Kaurbin Ops Sat Samapta Polres Konawe, Ipda Andi Mappangara, Paur Kermabagops Ipda Batroddin. L, Aiptu Syahril, yang terlibat dalam Sprin.
“Latihan ini dilaksanakan sebagai rutinitas personel polres konawe, agar kemampuan personel terus meningkat dalam melaksanakan pengamanan dan antisipasi perkelahian antar massa dilapangan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” Ungkap Kabag Ops Polres Konawe, Kompol Jamaluddin Saho.
Pelatihan Pengurai Massa dilaksanakan oleh personil Samapta dan Personil Gabungan Bag dan sat Polres Konawe, serta personel BKO Brimob Polda Sultra. Materi kegiatan dibimbing langsung oleh Aipda Mulyana.
“Materi yang dibawakan pada pelaksanaan ini berupa pengenalan pakaian PHH, strategi penggunaan senjata laras licin, strategi dan formasi pengendalian massa dan Sesi tanya Jawab,” Jelasnya.
Kabag Ops Polres Konawe, Kompol Jamaluddin Saho, S.Hi., M.H, menegaskan bahwa Ini adalah kegiatan persiapan apabila ke depan terjadi unjuk rasa yang eskalasinya dapat saja meningkat menjadi anarkis.
“Kami sebagai anggota Polri telah siap dengan segala kemungkinan, untuk itu saya tekankan kepada rekan rekan Personil Polres Konawe untuk serius dalam melaksanakan pelatihan Materi ini,” Harapnya.
Diketahui, berdasarkan Peraturan Badan Pemelihara Keamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pleton Pengurai Massa. Peleton Pengurai Massa yang selanjutnya disingkat Tonraimas adalah Peleton Sabhara yang bertugas mengurai, membubarkan, menceraiberaikan dan melokalisir massa yang melakukan tidakan anarki sehingga dapat mengganggu kamtibmas.
“Pleton Raimas ini berfungsi sebagai kekuatan penindak tahap awal dan berperan sebagai stabilisator anarkhis dalam setiap kegiatan yang yang mangurai massa bergerak secara anarkis,” Pungkasnya.
Diketahui, pelatihan Raimas Polres Konawe dimulai pada Pukul 08.30 Wita dan berakhir pada Pukul 10.50 Wita, berlangsung aman dan terkendali. (**)
Laporan : Muhammad Sahrul