Pemkab Konut Percepat Program MBG, Tekankan Sinergi dan Ketepatan Sasaran

Wakil Bupati Konawe Utara, H.Abuaerah S.Sos.,M.Si membuka secara resimi Sosialisasi percepatan pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis(MBG)

Konawe Utara, Rakyatpostonline.Com –Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) terus menunjukkan keseriusannya dalam mendukung peningkatan kualitas gizi dan kesehatan masyarakat.

Hal ini ditandai dengan digelarnya sosialisasi percepatan pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang berlangsung di Lantai II Aula Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Baperrida) Konawe Utara, Selasa (16/12/2025).

Sosialisasi tersebut secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Konawe Utara, H. Abuhaera, S.Sos., M.Si, yang hadir mewakili Bupati Konawe Utara H. Ikbar, SH., MH. Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati sekaligus memberikan arahan penting terkait pelaksanaan Program MBG agar dapat berjalan optimal dan tepat sasaran di seluruh wilayah Konawe Utara.

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan pemangku kepentingan strategis, di antaranya Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara Ir. Ari Sismanto, Asisten III Bidang Administrasi Umum Konawe Utara yang juga Plt Kepala Dinas Perikanan Drs. La Ondjo, M.Si., Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN) yang juga Kepala Dinas Ketahanan Pangan Konawe Utara Asripin, S.Pd, Kepala Dinas Kesehatan Konawe Utara Askam, S.Sos, serta Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura Konawe Utara Yuliatin, SP., M.Si.

Turut hadir Ketua SPPG Konawe Utara, para Koordinator BGN di 13 kecamatan, serta para kepala sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA yang menjadi ujung tombak pelaksanaan Program MBG di satuan pendidikan.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Konawe Utara menegaskan bahwa dalam konteks daerah, Program Makanan Bergizi Gratis memiliki peran strategis dalam mendukung upaya penurunan angka stunting, peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, sekaligus peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Konawe Utara.

Menurutnya, keberhasilan Program MBG tidak dapat dibebankan pada satu pihak semata, melainkan merupakan tanggung jawab bersama yang melibatkan pemerintah daerah, pemerintah desa, satuan pendidikan, tenaga kesehatan, serta seluruh pemangku kepentingan terkait.

“Pemerintah Kabupaten Konawe Utara menyambut baik dan berkomitmen penuh mendukung pelaksanaan Program MBG sebagai bagian dari implementasi kebijakan nasional. Dukungan ini diwujudkan melalui penguatan koordinasi lintas sektor, kesiapan perangkat daerah terkait, serta optimalisasi peran pemerintah desa dan satuan pendidikan dalam pelaksanaan program di lapangan,” ujar Wakil Bupati saat membacakan sambutan Bupati Konawe Utara.

Lebih lanjut, Wakil Bupati menekankan bahwa pelaksanaan Program MBG membutuhkan perencanaan yang matang, tata kelola yang baik, serta pengawasan yang berkelanjutan. Ia mengingatkan agar aspek ketepatan sasaran, standar gizi, keamanan pangan, dan akuntabilitas pelaksanaan program menjadi perhatian utama, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

Ia berharap seluruh peserta sosialisasi ini memperoleh pemahaman yang utuh dan menyeluruh mengenai tujuan, kebijakan, mekanisme, serta peran dan tanggung jawab masing-masing pihak dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis.

“Dengan pemahaman yang sama, kita dapat menghindari kendala di lapangan dan memastikan program ini berjalan efektif serta tepat sasaran,” tegasnya.

Selain itu, Wakil Bupati juga mendorong agar pelaksanaan Program MBG dapat melibatkan potensi lokal daerah, seperti kelompok tani, UMKM pangan, koperasi, serta pelaku usaha lokal lainnya. Dengan demikian, program ini tidak hanya berdampak pada peningkatan gizi masyarakat, tetapi juga mampu menggerakkan perekonomian lokal.

Di akhir sambutannya, Abuhaera kembali menegaskan harapan Bupati Konawe Utara agar seluruh pihak yang terlibat menjadikan Program MBG sebagai momentum memperkuat sinergi lintas sektor, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta membangun generasi Konawe Utara yang sehat, cerdas, dan berkarakter.

“Saya harapkan kegiatan sosialisasi ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Konawe Utara,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara, Ir. Ari Sismanto, menjelaskan bahwa sosialisasi Program MBG menjadi ruang penting untuk menyatukan langkah dan persepsi antara pemerintah provinsi dan pemerintah daerah agar program ini dapat berjalan sukses.

Ia menegaskan bahwa persoalan pemenuhan gizi masyarakat dan penurunan angka stunting masih menjadi tantangan besar, baik di tingkat provinsi Sulawesi Tenggara maupun di daerah-daerah.

“Kami dari provinsi terus berkeliling melakukan sosialisasi, mengajak seluruh daerah agar mempercepat pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis sehingga bisa segera terlaksana di seluruh wilayah,” tutupnya.

Melalui sosialisasi ini, Pemerintah Kabupaten Konawe Utara optimistis Program Makanan Bergizi Gratis dapat segera diimplementasikan secara optimal, tepat sasaran, dan berkelanjutan demi meningkatkan kualitas hidup dan masa depan generasi daerah.


Laporan : Syaifuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Hubungi Admin!