Sambangi Koltim, Ruksamin Didukung Masyarakat Sebagai Calon Gubernur Sultra

Ketgam : Kunjungan Silaturahmi Ruksamin bersama Tokoh Masyarakat di Desa Poni Poniki, Koltim, Senin, (23/01/2023). (*Tim/RP)


Kolaka Timur, Rakyatpostonline.Com – Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin, terus mendapatkan dukungan masyarakat untuk menduduki kursi Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) pada tahun 2024 mendatang.

Ruksamin menyambangi Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) pada hari Senin (23/01/2023). Ia bertemu masyarakat di berbagai tempat. Pertama digelar di Desa Poni-poniki, kedua di Kelurahan Raterate, Kecamatan Tirawuta.

Pantauan awak media di Tirawuta, tokoh adat dan anggota beberapa DPRD Koltim menyambut baik kedatangan Ruksamin. Mereka mendengarkan pemaparan salah satu bakal calon Gubernur Sultra ini.

Ruksamin dalam pidatonya menjelaskan, dirinya merupakan salah satu bakal calon gubernur yang peduli dengan daerah heterogen, seperti di Koltim yang hidup dengan adat budaya beragam di masyarakat.

Ketgam : Ruksamin disambut meriah Tokoh Masyarakat dan Pemuda Rate-rate saat ngopi bareng, Koltim. Senin, (23/01/2023). (*Tim/RP)

Diterangkan, setiap perayaan HUT Kabupaten Konut, paguyuban di seluruh wilayah Sultra selalu hadir di Bumi Oheo. Ini menjadi bukti bahwa dirinya sangat memperhatikan tradisi adat budaya dari suku manapun.

Menurut Ruksamin, pembangunan hanya sukses dilakukan pemerintah, jika bertumpu pada dua aspek yakni bidang keagamaan yang dianut masing-masing, serta mengacu pada nilai-nilai adat istiadat dari berbagai suku di Indonesia.

“Jika salah bertumpu, orang bilang bisa kita dipilih oleh rakyat, tapi belum tentu direstui oleh alam. Mungkin bisa saja kita benar secara agama, tapi salah dalam adat budaya,” ujarnya.

Ruksamin kemudian melanjutkan terkait hal-hal yang sudah dilakukannya di Konut. Periode pertama dirinya sebagai bupati, selain infrastruktur fisik, pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) terus dilakukan.

“Saya mengikuti pesannya lagu Indonesia Raya, bangunlah jiwanya bangunlah badannya. Maka dibangun SDM dulu, setelah itu Insya Allah kita bersama-sama bangun infrastrukturnya,” ucap Ruksamin disambut tepuk tangan meriah masyarakat.

Program 100 hari awal menjabat bupati, Ruksamin mengaku membentuk tim, melakukan pendataan sehingga ditemukan 2.963 mahasiswa yang kuliah di 66 perguruan tinggi.

“Setelah ditemukan, saya tegaskan mahasiswa Konawe Utara tidak ada lagi yang boleh bayar SPP,” ujarnya.

Ruksamin mengungkapkan, perjuangan orang tua membiayai anaknya ketika menempuh ilmu di bangku kuliah begitu berat, mulai dari berkebun hingga jual ternak, sehingga dirinya sebagai Bupati Konut memprogramkan beasiswa mahasiswa.

“Insya Allah saya jadi gubernur, maka seperti Konut, tidak ada lagi yang bayar SPP,” tambahnya.

Menurut Ruksamin, sumber daya di Provinsi Sultra, termasuk Koltim begitu melimpah. Jika dikelola dengan benar, maka masyarakat bisa sejahtera, karena penggunaan anggaran tepat sasaran.

Kemudian bidang kesehatan, Pemda Konut juga melakukan kerja sama dengan semua rumah sakit di Sultra, khususnya di Kota Kendari, sehingga semua yang KTP Konut mendapatkan pelayanan secara gratis.

“Tahun ini semua guru saya siapkan laptop gratis, saya naikkan tunjangannya guru-guru, semuanya bakal dilakukan di semua wilayah kabupaten jika saya jadi gubernur,” tutupnya.

Pemaparan Ruksamin mendapat sambutan meriah oleh masyarakat, sepanjang pidatonya selalu diakhiri dengan tepuk tangan meriah. Bahkan setelah pertemuan, Ruksamin dihampiri untuk berswafoto.


Laporan : Asrianto

Editor : Wal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *