Wabup Konut Tegaskan Pentingnya Tanggung Jawab dan Keselamatan Operasi Rakit

Wakil Bupati Konawe Utara (Wabup Konut), H. Abuhaera, S.Sos., M.Si., imbau pemilik rakit untuk bertanggung jawab jika ditemukan insiden. Rabu (23/04/2025).

Konawe Utara, Rakyatpostonline.com – Wakil Bupati Konawe Utara (Wabup Konut), H. Abuhaera, S.Sos., M.Si., menegaskan bahwa segala bentuk aktivitas penyeberangan darurat menggunakan rakit (pincara) di Desa Sambandete harus dilakukan secara tertib dan penuh tanggung jawab.

Dalam pertemuan yang melibatkan jajaran TNI, Polri, BPBD, kepala desa sambandete, Lurah Linomoiyo, para pemilik rakit, dan Tim Siaga Darurat Bencana Konut, Wabup Abuhaera menyampaikan bahwa daerah Konawe Utara juga menjadi perhatian dunia, sehingga seluruh proses penanganan harus berjalan sesuai aturan dan hasil keputusan rapat sebelumnya.

Pihaknya menekankan pentingnya keselamatan dalam operasional rakit, mengingat kondisi sungai yang sempit serta volume kendaraan yang tinggi, yakni keberadaan Rakit Pincara mobil 48, dan Rakit Motor 60 unit beroperasi dalam per harinya.

Untuk itu, Wabup mengusulkan sistem shift dan lot nomor agar distribusi waktu penyeberangan lebih teratur dan menghindari penumpukan yang berpotensi menyebabkan kecelakaan.

“Setiap orang harus bertanggung jawab penuh, jangan lari dari kenyataan saat ada insiden,” ujarnya. Rabu (23/04/2025).

Selain itu, Abuhaera juga mengingatkan agar tidak ada lagi penambahan pincara. Hal ini dilakukan demi menjaga keselamatan dan menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

Pemerintah daerah menginginkan suasana penyeberangan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Selain itu, BPBD juga diminta untuk menambah lampu sorot agar aktivitas malam hari tetap berjalan dengan baik dan aman.

Dalam arahannya, Wabup juga menggarisbawahi pentingnya dokumentasi identitas (KTP) bagi para pelaku usaha rakit sebagai bentuk pertanggungjawaban hukum dan moral.

“Jika terjadi kecelakaan, jangan sampai cuci tangan. Harus ada yang bertanggung jawab,” tegasnya.

Ia menutup pernyataannya dengan mengajak seluruh pihak, termasuk TNI-Polri, dan Gabungan Siaga Darurat Bencana Konut untuk bekerja sama dalam menata sistem yang baik dan mensosialisasikan aturan demi keselamatan dan nama baik daerah.

“Mari kita cari rezeki dengan nyaman, jangan ada lagi kecelakaan yang membuat semuanya jadi musibah dan tidak berkah,” pungkasnya. (**)


Laporan : Muh. Sahrul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Hubungi Admin!